Aplim Apom

Aplim Apom

Pekebunan kopi di papua berawal dari tahun 1983 dimana pendatang dari Jerman memasuki Papua dan disitulah bibit kopi mulai ditanam dan  bertumbuh, sampai akhirnya orang jerman itu menanam, mengambil ceri untuk dikonsumsi untuk keperluan sehari-hari dan orang papua pun belajar dari sang pendatang tersebut.

Lalu pada tahun 1995, pemerintah Indonesia mulai menggerakkan para warga di papua untuk menanam kembali kopi, hanya saat itu pemerintah tidak memberikan pembinaan dan mengajarkan bagaimana cara panen dan pasca panen ke warga di papua. Sehingga petani tidak memahami bagaimana mengurus dan mengembangkan perkebunan kopi dengan baik, sampai tanaman kopi dibiarkan dan bertumbuh liar menjadi hutan.

Pada tahun 2018, saya mulai ada panggilan untuk mengembangkan kopi di daerah papua sehingga saya melihat dan mulai mencari jalan bagaimana memperbaiki perkebunan kopi yang sudah menjadi hutan tersebut. Sampai akhirnya saya mencoba memberikan penyuluhan, mengajak petani disana mulai membuka lahan baru serta menanam kembali tanaman kopi yang baru, agar menghasilkan kopi yang lebih baik. Tempat penanaman kopi di desa Maksum ini memiliki ketinggian  1750 - 1850 mdpl.

Aplim Apom adalah perkumpulan dari kelompok petani yang saya bina dan kembangkan di papua khususnya di daerah pegunungan Bintang, di kecamatan Okbab, desa Maksum. Sekarang sudah beranggotakan 18 kelompok petani kopi.

Nama dari Aplim Apom ini mengandung arti dari laki-laki dan perempuan dimana orang asli papua mempercayai bahwa manusia (laki-laki dan perempuan) berasal dari pegunungan bintang yang memiliki 2 puncak tertinggi yang mewakili aplim (laki-laki) dan apom (perempuan)  tersebut.

Kualitas Kopi di papua sangat baik namun usaha untuk menanam dan memanen hasilnya pun tidak mudah, banyak kesulitan yang harus dilalui, dan untuk mencapai ke perkebunan tersebut kami harus berjalan kaki menelusuri pegunungan dan kakipun yang tidak beralaskan karena kondisi yang ada. Namun semua itu dilakukan untuk mendapatkan kopi yang terbaik.

Berharap dengan Aplim Apom, kopi papua semakin berkembang dan dikenal oleh rakyat Indonesia dan dunia. Sehingga dari penghasilan kopi ini, petani papua bisa lebih berkembang dan kehidupan di masa depannya dengan lebih baik.